SEJARAH DAN MAKNA LAMBANG SATUAN
14. Sejarah Satuan. Batalyon Kavaleri 8/Tank merupakan satuan yang secara Organik dan Adminstrasi berada dibawah naungan Divisi Infanteri 2 Kostrad, lahir pada tanggal 23 Juli 1962 di Bandung dan dengan berkembangnya waktu pada akhir tahun 1995 Yonkav 8/Tank bergeser ke Jawa Timur tepatnya terletak di Desa Beji Kecamatan Beji Kabupaten Pasuruan.
15. Organisasi dan Alutsista. Yonkav 8/Tank dengan menggunakan senjata berkaliber besar dan kendaraan yang berlapis baja beroda rantai sebagai Alat utama untuk mendekati dan menghancurkan musuh. Berdasarkan Surat Keputusan Menteri/Kepala Staf Angkatan Darat Nomor KPTS / 911 / Juli / 1962 tanggal 9 Juli 1962, tentang pengesahan berdirinya Batalyon Kavaleri 8/Tank, maka pada tanggal 23 Juli 1962 diresmikan Batalyon Kavaleri 8/Tank bersamaan dengan diresmikan Batalyon Kavaleri 7/Panser oleh Menteri/Kepala Staf Angkatan Darat Mayor Jenderal TNI Ahmad Yani, dalam suatu upacara Militer dilapangan Tegalega Bandung.
Pada saat pembentukan Yonkav 8/Tank merupakan bagian dari kekuatan Korra I Caduad, namun ketika Brigade Kavaleri I Kostrad pada tahun 1963, maka Yonkav 8/Tank memperkuat jajaran Brigade Kavaleri I dengan alat utama Ranpur AMX-13 kaliber 75 mm, maka pada tanggal 6 Juli 1987 diadakan penggantian alat peralatan dari Ranpur AMX-13 kaliber 75 mm menjadi Ranpur AMX-13 kaliber 105 mm, dan seiring dengan perkembangan zaman yang semakin canggih, pada tahun 1999 Alutsista Yonkav 8/Tank juga mengalami perkembangan yang semula menggunakan Ranpur AMX-13 kaliber 105 mm buatan Prancis dengan tahun pembuatan 1961 dirubah menjadi Ranpur keluarga Scorpion dan Stormer buatan Inggris dengan tahun pembuatan 1997 sebanyak 53 Unit.
16. Perkembangan Organisasi dan Lokasi Satuan. Berdasarkan Surat perintah Pangkostrad Nomor Sprin / 463 / VI / 1985 tanggal 25 Juni 1985 tentang likuidasi dan reorganisasi satuan jajaran Kostrad, maka Yonkav 8/Tank masuk dalam kekuatan jajaran Divisi Infanteri 2 Kostrad sampai dengan sekarang. Berkaitan dengan perubahan tersebut susunan organisasinya pun mangalami perubahan dari TOP ROK 60 menjadi TOP ROK 64 dan selanjutnya berdasarkan Surat Keputusan KASAD Nomor Skep / 1259 / XII / 1975 berubah menjadi TOP ROK 73 yang berlaku sampai dengan bulan Maret 1988, kemudian berubah lagi menjadi TOP ROK 86 sesuai dengan Surat Keputusan KASAD Nomor Skep / 53 / V / 1986 tanggal 6 Mei 1986 dan pada tahun 2000 sesuai dengan Keputusan KASAD Nomor Kep / 07 / V / 2000 tanggal 26 Mei 2000 berubah lagi menjadi Orgas Yonkav Tank sampai dengan sekarang.
Pada saat terbentuknya tahun 1962 Yonkav 8/Tank berlokasi di Jalan Ciremay No. 19 Bandung, selanjutnya pada tahun 1968 Yonkav 8/Tank dipindahkan ke Jalan Salak Bandung, sebagai kebijaksanaan Komando Atas untuk membuat Batalyon Model, maka pada tanggal 28 Agustus 1995 Yonkav 8/Tank dipindahkan dari Bandung Jawa Barat ke Pasuruan Jawa Timur sampai dengan sekarang.
17. Penugasan Operasi.
a. Pada tahun 1962 melaksanakan operasi Brata Yudha dalam rangka penumpasan gerombolan DI/TII di daerah Majalaya – Bandung.
b. Pada tahun 1965 sampai dengan 23 Juli 1976 melaksanakan Operasi penumpasan G 30 S/PKI di Jakarta.
c. Pada tahun 1975 melaksanakan Operasi Seroja di Timor Timur.
d. Pada tahun 1978 sebanyak 4 orang di BP kan ke RTP 18 dalam Operasi Seroja di Timor Timur.
e. Pada 1981 sampai dengan 1982 sebanyak 44 orang melaksanakan Operasi Seroja di Timor Timur.
f. Pada tahun 1989 sebanyak 6 orang BP ke Kikavtai-2 Divif 2 Kostrad dalam rangka Tugas Opersai Timor Timur.
g. Pada tahun 1994 sebanyak 3 orang BP ka Yonif 412/6/2 Kostrad dalam rangka Tugas Operasi di Irian Jaya.
h. Pada tahun 1994 sampai dengan 1995 sebanyak 3 orang BP ke Yonif 411/6/2 Kostrad dalam rangka Tugas Operasi di Timor Timur.
i. Pada tahun 2000 sampai dengan 2001 sebanyak 1 orang BP ke Yonif 303 Dam III/Siliwangi dalam rangka Tugas Operasi di Rahwan Aceh.
j. Pada tanggal 12 Oktober 2001 s/d 24 September 2002 sebanyak 1 orang BP ke Denpur Cakra I dalam tugas Ops di Rahwan Aceh.
k. Pada tanggal 18 Juli 2002 s/d 24 Juli 2003 sebanyak 12 orang Personel dan 4 Unit Ranpur Scorpion BP ke Denpur Cakra II dalam rangka tugas Ops di Rahwan Aceh dipimpin oleh Letda Kav Yudi Suryatin.
l. Pada tanggal 26 Mei 2003 s/d 28 September 2004 sebanyak 24 orang BP ke Denpur Cakra III dalam rangka tugas Ops di Rahwan Aceh dipimpin oleh Letda Kav Dicko Irawan Kesuma.
m. Pada tanggal 3 Juni 2003 s/d 2 Agustus 2004 sebanyak 81 orang Personel dan 10 Unit Ranpur Scorpion BP ke Satgas Yonkav 1/1 Kostrad dalam rangka tugas Ops di Rahwan Aceh dipimpin oleh Kapten Kav Janpristiwandi HS.
n. Pada tanggal 23 Juli 2004 s/d 3 November 2005 sebanyak 300 orang melaksanakan tugas Ops ke Rahwan Aceh dipimpin oleh Danyonkav 8/Tank Letkol Kav Sulaiman Agusto.
o. Pada tahun 2006 sebanyak 2 orang Perwira melaksanakan tugas Ops Kontigen Garuda XXIII-A Lebanon atas nama Lettu Kav M.Iftitah dan Lettu Kav Hery Bhakty.
p. Pada tahun 2007 sebanyak 22 personel melaksanakan tugas Ops Konga XXIII-B UNIFIL Lebanon dipimpin oleh Serma Jawadi.
q. Pada tahun 2008 sebanyak 2 personel melaksanakan tugas Ops Konga XXIII-C Lebanon atas nama Kapten Kav Yudi Suryatin dan Sertu Wasis Hardiyanto.
r. Pada tahun 2009 sebanyak 1 personel melaksanakan tugas ops FPHQU Lebanon atas nama Sertu Maryo.
s. Pada tahun 2010 sebanyak 6 personel melaksanakan tugas Ops Konga XXIII-E UNIFIL Lebanon dipimpin oleh Sertu Robertus.
18. Pejabat – pejabat Komandan Batalyon.
1. Mayor Kav Sutisna Kartasusana Tahun 1962 s/d 1965
2. Mayor Kav J. Sutarya Tahun 1965 s/d 1968
3. Mayor Kav Soesanto Wismoyo Tahun 1968 s/d 1969
4. Mayor Kav Hady Soenaryo Tahun 1969 s/d 1972
5. Mayor Kav T.B. Silalahi Tahun 1972 s/d 1975
6. Letkol Kav Usman Djajaminanta Tahun 1975 s/d 1977
7. Letkol Kav Darlan M.I. Tahun 1977 s/d 1979
8. Letkol Kav Lilo hadi Utomo Tahun 1979 s/d 1981
9. Letkol Kav Johny P. Mandas Tahun 1981 s/d 1982
10. Letkol Kav M. Mudakir Tahun 1982 s/d 1986
11. Mayor Kav S. Mendarto Tahun 1986 s/d 1988
12. Letkol Kav I. Ketut Redeng Warjana Tahun 1988 s/d 1990
13. Letkol Kav Max Salaki Tahun 1990 s/d 1992
14. Letkol Kav Issantoso Tahun 1992 s/d 1994
15. Letkol Kav Tony Suhartono Tahun 1994 s/d 1995
16. Letkol Kav Teguh Rahardjo Tahun 1995 s/d 1997
17. Letkol Kav Andrie TU Sutarno Tahun 1997 s/d 1998
18. Letkol Kav Tjuk Agus Minahasa Tahun 1998 s/d 2000
19. Letkol Kav Suherman Tahun 2000 s/d 2002
20. Letkol Kav Nugroho Tjendakiarto Tahun 2002 s/d 2004
21. Letkol Kav Sulaiman Agusto Tahun 2004 s/d 2005
22. Letkol Kav I.E. Djoko Purwanto Tahun 2005 s/d 2007
14. Sejarah Satuan. Batalyon Kavaleri 8/Tank merupakan satuan yang secara Organik dan Adminstrasi berada dibawah naungan Divisi Infanteri 2 Kostrad, lahir pada tanggal 23 Juli 1962 di Bandung dan dengan berkembangnya waktu pada akhir tahun 1995 Yonkav 8/Tank bergeser ke Jawa Timur tepatnya terletak di Desa Beji Kecamatan Beji Kabupaten Pasuruan.
15. Organisasi dan Alutsista. Yonkav 8/Tank dengan menggunakan senjata berkaliber besar dan kendaraan yang berlapis baja beroda rantai sebagai Alat utama untuk mendekati dan menghancurkan musuh. Berdasarkan Surat Keputusan Menteri/Kepala Staf Angkatan Darat Nomor KPTS / 911 / Juli / 1962 tanggal 9 Juli 1962, tentang pengesahan berdirinya Batalyon Kavaleri 8/Tank, maka pada tanggal 23 Juli 1962 diresmikan Batalyon Kavaleri 8/Tank bersamaan dengan diresmikan Batalyon Kavaleri 7/Panser oleh Menteri/Kepala Staf Angkatan Darat Mayor Jenderal TNI Ahmad Yani, dalam suatu upacara Militer dilapangan Tegalega Bandung.
Pada saat pembentukan Yonkav 8/Tank merupakan bagian dari kekuatan Korra I Caduad, namun ketika Brigade Kavaleri I Kostrad pada tahun 1963, maka Yonkav 8/Tank memperkuat jajaran Brigade Kavaleri I dengan alat utama Ranpur AMX-13 kaliber 75 mm, maka pada tanggal 6 Juli 1987 diadakan penggantian alat peralatan dari Ranpur AMX-13 kaliber 75 mm menjadi Ranpur AMX-13 kaliber 105 mm, dan seiring dengan perkembangan zaman yang semakin canggih, pada tahun 1999 Alutsista Yonkav 8/Tank juga mengalami perkembangan yang semula menggunakan Ranpur AMX-13 kaliber 105 mm buatan Prancis dengan tahun pembuatan 1961 dirubah menjadi Ranpur keluarga Scorpion dan Stormer buatan Inggris dengan tahun pembuatan 1997 sebanyak 53 Unit.
16. Perkembangan Organisasi dan Lokasi Satuan. Berdasarkan Surat perintah Pangkostrad Nomor Sprin / 463 / VI / 1985 tanggal 25 Juni 1985 tentang likuidasi dan reorganisasi satuan jajaran Kostrad, maka Yonkav 8/Tank masuk dalam kekuatan jajaran Divisi Infanteri 2 Kostrad sampai dengan sekarang. Berkaitan dengan perubahan tersebut susunan organisasinya pun mangalami perubahan dari TOP ROK 60 menjadi TOP ROK 64 dan selanjutnya berdasarkan Surat Keputusan KASAD Nomor Skep / 1259 / XII / 1975 berubah menjadi TOP ROK 73 yang berlaku sampai dengan bulan Maret 1988, kemudian berubah lagi menjadi TOP ROK 86 sesuai dengan Surat Keputusan KASAD Nomor Skep / 53 / V / 1986 tanggal 6 Mei 1986 dan pada tahun 2000 sesuai dengan Keputusan KASAD Nomor Kep / 07 / V / 2000 tanggal 26 Mei 2000 berubah lagi menjadi Orgas Yonkav Tank sampai dengan sekarang.
Pada saat terbentuknya tahun 1962 Yonkav 8/Tank berlokasi di Jalan Ciremay No. 19 Bandung, selanjutnya pada tahun 1968 Yonkav 8/Tank dipindahkan ke Jalan Salak Bandung, sebagai kebijaksanaan Komando Atas untuk membuat Batalyon Model, maka pada tanggal 28 Agustus 1995 Yonkav 8/Tank dipindahkan dari Bandung Jawa Barat ke Pasuruan Jawa Timur sampai dengan sekarang.
17. Penugasan Operasi.
a. Pada tahun 1962 melaksanakan operasi Brata Yudha dalam rangka penumpasan gerombolan DI/TII di daerah Majalaya – Bandung.
b. Pada tahun 1965 sampai dengan 23 Juli 1976 melaksanakan Operasi penumpasan G 30 S/PKI di Jakarta.
c. Pada tahun 1975 melaksanakan Operasi Seroja di Timor Timur.
d. Pada tahun 1978 sebanyak 4 orang di BP kan ke RTP 18 dalam Operasi Seroja di Timor Timur.
e. Pada 1981 sampai dengan 1982 sebanyak 44 orang melaksanakan Operasi Seroja di Timor Timur.
f. Pada tahun 1989 sebanyak 6 orang BP ke Kikavtai-2 Divif 2 Kostrad dalam rangka Tugas Opersai Timor Timur.
g. Pada tahun 1994 sebanyak 3 orang BP ka Yonif 412/6/2 Kostrad dalam rangka Tugas Operasi di Irian Jaya.
h. Pada tahun 1994 sampai dengan 1995 sebanyak 3 orang BP ke Yonif 411/6/2 Kostrad dalam rangka Tugas Operasi di Timor Timur.
i. Pada tahun 2000 sampai dengan 2001 sebanyak 1 orang BP ke Yonif 303 Dam III/Siliwangi dalam rangka Tugas Operasi di Rahwan Aceh.
j. Pada tanggal 12 Oktober 2001 s/d 24 September 2002 sebanyak 1 orang BP ke Denpur Cakra I dalam tugas Ops di Rahwan Aceh.
k. Pada tanggal 18 Juli 2002 s/d 24 Juli 2003 sebanyak 12 orang Personel dan 4 Unit Ranpur Scorpion BP ke Denpur Cakra II dalam rangka tugas Ops di Rahwan Aceh dipimpin oleh Letda Kav Yudi Suryatin.
l. Pada tanggal 26 Mei 2003 s/d 28 September 2004 sebanyak 24 orang BP ke Denpur Cakra III dalam rangka tugas Ops di Rahwan Aceh dipimpin oleh Letda Kav Dicko Irawan Kesuma.
m. Pada tanggal 3 Juni 2003 s/d 2 Agustus 2004 sebanyak 81 orang Personel dan 10 Unit Ranpur Scorpion BP ke Satgas Yonkav 1/1 Kostrad dalam rangka tugas Ops di Rahwan Aceh dipimpin oleh Kapten Kav Janpristiwandi HS.
n. Pada tanggal 23 Juli 2004 s/d 3 November 2005 sebanyak 300 orang melaksanakan tugas Ops ke Rahwan Aceh dipimpin oleh Danyonkav 8/Tank Letkol Kav Sulaiman Agusto.
o. Pada tahun 2006 sebanyak 2 orang Perwira melaksanakan tugas Ops Kontigen Garuda XXIII-A Lebanon atas nama Lettu Kav M.Iftitah dan Lettu Kav Hery Bhakty.
p. Pada tahun 2007 sebanyak 22 personel melaksanakan tugas Ops Konga XXIII-B UNIFIL Lebanon dipimpin oleh Serma Jawadi.
q. Pada tahun 2008 sebanyak 2 personel melaksanakan tugas Ops Konga XXIII-C Lebanon atas nama Kapten Kav Yudi Suryatin dan Sertu Wasis Hardiyanto.
r. Pada tahun 2009 sebanyak 1 personel melaksanakan tugas ops FPHQU Lebanon atas nama Sertu Maryo.
s. Pada tahun 2010 sebanyak 6 personel melaksanakan tugas Ops Konga XXIII-E UNIFIL Lebanon dipimpin oleh Sertu Robertus.
18. Pejabat – pejabat Komandan Batalyon.
1. Mayor Kav Sutisna Kartasusana Tahun 1962 s/d 1965
2. Mayor Kav J. Sutarya Tahun 1965 s/d 1968
3. Mayor Kav Soesanto Wismoyo Tahun 1968 s/d 1969
4. Mayor Kav Hady Soenaryo Tahun 1969 s/d 1972
5. Mayor Kav T.B. Silalahi Tahun 1972 s/d 1975
6. Letkol Kav Usman Djajaminanta Tahun 1975 s/d 1977
7. Letkol Kav Darlan M.I. Tahun 1977 s/d 1979
8. Letkol Kav Lilo hadi Utomo Tahun 1979 s/d 1981
9. Letkol Kav Johny P. Mandas Tahun 1981 s/d 1982
10. Letkol Kav M. Mudakir Tahun 1982 s/d 1986
11. Mayor Kav S. Mendarto Tahun 1986 s/d 1988
12. Letkol Kav I. Ketut Redeng Warjana Tahun 1988 s/d 1990
13. Letkol Kav Max Salaki Tahun 1990 s/d 1992
14. Letkol Kav Issantoso Tahun 1992 s/d 1994
15. Letkol Kav Tony Suhartono Tahun 1994 s/d 1995
16. Letkol Kav Teguh Rahardjo Tahun 1995 s/d 1997
17. Letkol Kav Andrie TU Sutarno Tahun 1997 s/d 1998
18. Letkol Kav Tjuk Agus Minahasa Tahun 1998 s/d 2000
19. Letkol Kav Suherman Tahun 2000 s/d 2002
20. Letkol Kav Nugroho Tjendakiarto Tahun 2002 s/d 2004
21. Letkol Kav Sulaiman Agusto Tahun 2004 s/d 2005
22. Letkol Kav I.E. Djoko Purwanto Tahun 2005 s/d 2007
23. Letkol Kav M.Zamroni Tahun 2007 s/d 2009
24. Letkol Kav Buang Adri Aprianus 2009 s/d 2011
25.Letkol Kav Susanto Dwi Asmara 2011 s/d sekarang
24. Letkol Kav Buang Adri Aprianus 2009 s/d 2011
25.Letkol Kav Susanto Dwi Asmara 2011 s/d sekarang
19. Arti dan makna Lambang satuan. Lambang Satuan Yonkav 8/Tank “ Nara Singa Wira Tama “ disahkan dengan Surat Telegram Pangdivif 2 Kostrad Nomor ST / 463 / 1987 tanggal 20 Juli 1987, tentang peresmian Tunggul Batalyon Kavaleri 8/Tank ” Nara Singa Wira Tama ” yang baru, terhitung mulai tanggal 23 Juli 1987.
a) Gambar Lambang Satuan. Lambang Satuan Batalyon Kavaleri 8/Tank dinamakan “ Nara Singa Wira Tama “ dengan gambar Segitiga mengarah keatas yang berwarna kuning merah dan Macan Kumbang dengan gerakan meloncat dan kepala mengarah ke kanan berada di tengah-tengahnya serta di bawahnya tertulis “Nara Singa Wira Tama”.
b) Arti dan makna Lambang Satuan.
(1) Segitiga berarti Tiga Daya kekuatan yang dimiliki Kavaleri yaitu : Daya Gerak, Daya Tembak dan Daya Kejut.
(2) Arah keatas berarti Yonkav 8/Tank mempunyai tugas pokok menyerang musuh dengan Ranpur beroda Rantai.
(3) Warna kuning dan merah adalah warna khas Korps Kavaleri, yang artinya :
- Kuning berarti bijaksana
- Merah berarti berani
(4) Gambar Macan Kumbang dengan gerakan meloncat dan kepala mengarah ke kanan berarti bahwa Prajurit Yonkav 8/Tank berpendirian teguh kepada kebenaran yang selalu siap untuk bergerak dan menghancurkan setiap musuh-musuhnya yang membahayakan keselamatan serta kedaulatan NKRI.
(5) Tulisan “ Nara Singa Wira Tama “ berasal dari suku kata :
(a) Nara : Kelompok orang/Prajurit
(b) Singa : Macan
(c) Wira : Sifat Keperwiraan
(d) Tama : Dari kata Utama/Pertama
Jadi arti dari kata “Nara Singa Wira Tama “ adalah Prajurit Batalyon Kavaleri 8/Tank mempunyai sifat selalu mengutamakan Keperwiraan dalam melaksanakan tugas.
7 komentar:
Narasing Wiratama
Batalyon Kavaleri tempatku belajar dan belatih. Viva " NARASINGA"
ulasan tentang latihan perorangan maupun latihan satuan kecabangan kavaleri dari yonkav 8/2 kostrad ditunggu....
Narasinga Wiratama
" Do The Best Disetiap saat & Dimanapun Kami Berada "
Viva " Yon Kav 8 Tank/ Kostrad"
Nara singa wiratama.garang didengar ditelinga.disanalah kudibesarkan menjadi prajurit yang tangguh dan berwibawa,jiwa kesatria tertanan di dasar hati maju terus NARA SINGA WIRATAMA
dimana pun aku berada NAMA NARA SINGA tetap tertanam di dalam lubuk jiwa ku yang paling dalam
Ayah saya Soedarno (alm) adalah siswa secaba kavaleri 1961 di Bandung, dan mengikuti penugasan operasi militer penumpasan DI/TII & G30S PKI. Apakah anda memiliki dokumentasi berupa foto2 ataupun nama2 siswa angkatan tersebut?
Salam,
Erwan
Narasinga trus tingkatkan profesionalismenya dalam rangka menghadapi era modernisasi yang semakin modern salam resy
Posting Komentar